Monday 8 January 2018

Legenda Yamoshi, Kenapa Beerus dan Whis sampai tidak tahu?

Menurut cerita Vegeta dalam Dragon Ball Z, ada legenda bangsa Saiyan yang menyebutkan kalau ribuan tahun sebelum planet Vegeta meledak, ada seorang saiyan yang mampu mencapai wujud Super Saiyan untuk pertama kalinya.

Dalam Dragon Ball Super akhirnya diketahui kalau nama dari Saiyan legendaris tersebut adalah Yamoshi.

Dan dalam sebuah wawancara bersama Akira Toriyama yang dirangkum dalam Saikyo Jump edisi Januari 2018, Toriyama menjelaskan tentang seperti apa sosok Yamoshi ini.

Diceritakan kalau Yamoshi ini adalah seorang Saiyan yang berhati baik. Dia hidup jauh sebelum bangsa Saiyan menjadikan Planet Vegeta menjadi tempat tinggalnya.

Bersama kelima pengikutnya Yamoshi melakukan pemberontakan melawan Evil Saiyan. Saat dalam kondisi terdesak, Yamoshi berubah menjadi Super Saiyan yang pertama dalam sejarah dan membuat Saiyan lainnya kewalahan.

Kemudian dengan menyatukan kekuatan dengan kelima pengikutnya, Yamoshi bisa mencapai wujud Super Saiyan God dan nyaris berhasil menghancurkan para Evil Saiyan.

Sayangnya kekuatan Super Saiyan God Yamoshi tidak bertahan lama. Karena kehabisan waktu, Yamoshi akhirnya tewas ditangan Evil Saiyan.

Kematian Yamoshi tidak hanya membuatnya menjadi legenda bagi bangsa Saiyan. Tetapi ternyata spiritnya masih tetap berkelana mencari calon penyelamat baru.

Karena terkesan dengan kisah Yamoshi, Elder Namekian mencatat kisah Yamoshi dalam mencapai wujud Super Saiyan God dalam Buku Legendaris mereka.

Dari cerita di buku tersebutlah Shenlong mengetahui tentang Kisah Yamoshi dan bagaimana cara mencapai wujud Super Saiyan God.

Ada beberapa point menarik tentang Legenda Yamoshi sang Super Saiyan dan Super Saiyan God pertama ini.

Pertama. Disebutkan kalau Yamoshi hidup beberapa ribu tahun sebelum bangsa Saiyan di Universe 7 menjadikan Planet Vegeta sebagai tempat tinggalnya.

Sedangkan Beerus menjadi Dewa Penghancur Universe 7 sudah lebih dari puluhan juta tahun. Dan sudah didampingi oleh Whis selama masa jabatannya tersebut.

Tapi kenapa Beerus dan Whis sama sekali tidak tahu tentang Yamoshi, Super Saiyan God, dan Evil Saiyan?

Kalau Beerus sih bisa dimaklumi. Mungkin saat itu Beerus sedang tidur panjang sehingga tidak tahu tentang Yamoshi.

Tapi kalau Whis sampai tidak tahu. Kok kayaknya ada yang aneh.

Padahal, Whis bisa tahu kalau Goku berubah menjadi Super Saiyan dan mengalahkan Frieza di Planet Namek, hanya dengan mengetukkan tongkatnya ke lantai.

Kenapa Whis tidak bisa melakukan hal tersebut untuk mencari tahu info tentang Yamoshi? Kenapa dia sampai repot-repot bertanya kepada Shenlong untuk urusan tersebut?

Kedua. Disebutkan kalau Yamoshi yang sudah berubah menjadi Super Saiyan God kalah melawan Evil Saiyan karena kehabisan waktu.

Yamoshi tewas, kemudian spiritnya berkelana untuk mencari sang penyelamat baru.

Bayangan Yamoshi kemudian muncul saat ritual pemanggilan Super Saiyan God dilakukan oleh Goku di Bumi dalam Dragon Ball Super Beerus Saga.

Pertanyaannya sekarang, kenapa spirit Yamoshi masih berkelana mencari sang penyelamat baru. Apakah Universe 7 masih belum bebas dari ancaman Evil Saiyan?  

Bukankah Planet Vegeta sudah musnah, dan bangsa Saiyan yang menghuni planet tersebut ikut punah?

Terlebih lagi, kenapa setelah mati, Spirit Yamoshi malah berkelana ke penjuru Universe, bukannya pergi ke akhirat untuk bereinkarnasi atau untuk masuk surga?

Dari dua poin fakta menarik tersebut, Kami jadi terpikirkan satu teori cukup menarik.
cerita tentang Super Saiyan God Yamoshi

Jika kalian masih ingat, saat King Picollo Saga dalam Dragon Ball Z, disebutkan kalau orang yang mati dibunuh oleh iblis atau demon, maka jiwanya tidak akan bisa terbang menuju akhirat.

Jadi, kami rasa yang dihadapi oleh Yamoshi bukan sekedar sekumpulan orang Saiyan yang berhati jahat. Tetapi benar-benar seorang evil Saiyan yang menggunakan kekuatan iblis atau demon.

Oleh karenanya, setelah Yamoshi mati di tangan evil saiyan tersebut, spiritnya tidak bisa masuk ke Akhirat.

Spirit atau jiwanya Yamoshi tersebut justru terus berkelana ke punjuru universe, hingga sekarang.

Akira Toriyama juga menyebutkan kalau legenda Yamoshi tersebut terjadi ribuan tahun sebelum bangsa Saiyan menghuni Planet Vegeta.

Dengan fakta tersebut, tidak menutup kemungkinan kalau lokasi terjadinya pertempuran antara Yamoshi melawan Evil Saiyan tidak terjadi di Universe 7. 

Kami malah curiga kalau para Saiyan di Universe 7 adalah imigran dari Saiyan Universe 6. Dan pertempuran antara Yamoshi melawan Evil Saiyan tersebut terjadi di Universe 6.

Oleh karenanya Whis dan Beerus yang sudah hidup di Universe 7 selama ratusan juta tahun tidak mengetahui kejadian tersebut sama sekali.

Tapi jika Saiyan Universe 7 ternyata berasal dari Universe 6, lalu kenapa Saiyan di Universe 6 cinta damai sementara Saiyan di Universe 7 malah suka berperang?

Mungkin Saiyan di Universe 6 ini adalah keturunan dari Yamoshi dan kelima pengikutnya. Sementara Evil Saiyan yang dihadapi oleh Yamoshi sudah pindah ke Universe 7.

Entah itu karena diusir oleh Champa atau karena alasan yang lain.

Bukan mustahil jika para evil Saiyan tersebut sengaja diusir oleh Champa agar pindah ke Universe 7 untuk mengerjai Beerus.

Mungkin Champa bermaksud membuat Beerus kerepotan karena para Evil Saiyan bikin onar di Universe-nya.

Karena seperti yang kita tahu, hubungan antara Champa dan Beerus ini agak lumayan gimana gitu.

Tapi hal itu sama sekali tidak berhasil karena pada saat bersamaan Beerus sedang menjalankan misi tidur panjang.

Nah, karena Saiyan di Universe 6 adalah keturunan dari Yamoshi dan berhati baik, maka Kale, Caulifla dan Cabba bisa bertransformasi menjadi Super Saiyan dengan sangat mudah saat Turnamen of Power.

Menurut Akira Toriyama, syarat untuk bisa berubah ke wujud Super Saiyan adalah dengan memiliki S-Cell di dalam tubuhnya.

S-Cell ini hanya dimiliki oleh keturunan Saiyan. Dan uniknya, S-Cell dalam diri seorang Saiyan jumlahnya berbeda-beda tergantung dari sifatnya.

Semakin baik hati seorang Saiyan maka semakin banyak jumlah S-Cell di dalam tubuhnya. Semakin banyak jumlah S-Cell di dalam tubuhnya, semakin mudah untuk mencapai wujud Super Saiyan.

Itulah kenapa Trunks dan Goten dapat berubah menjadi Super Saiyan dengan sangat mudah, karena mereka berhati baik, sehingga S-Cell di dalam tubuh mereka sangat banyak.

Hal ini juga menjelaskan kenapa Vegeta baru bisa berubah menjadi Super Saiyan setelah menjadi baik dan tinggal di Bumi.

Nah selain teori yang standar semacam itu, kami juga punya teori yang lebih liar.

Bagaimana jika ternyata Bangsa Saiyan tidak berasal dari Universe manapun? Melainkan berasal dari Demon Realm.

Dalam dunia Dragon Ball, diceritakan kalau Demon Realm itu lokasinya di penghujung Universe dan tidak terikat dengan Universe manapun.

Serta merupakan dunia yang berkebalikan dengan dunianya para Dewa.

Sehingga Angel seperti Whis bisa tidak tahu sama sekali tentang Legenda Yamoshi dan Super Saiyan God, karena legenda Yamoshi tersebut terjadi di luar wilayah mereka.

Dan alasan kenapa Spirit Yamoshi tidak bisa memasuki Akhirat adalah karena yang membunuhnya adalah seorang Demon Saiyan atau Evil Saiyan, yang bener-bener Demon, bukan sekedar Saiyan berhati jahat.

Terlebih lagi, Yamoshi tewas di Demon Realm sehingga jiwanya tidak bisa memasuki Akhirat dan terus berkelana ke penjuru Universe hingga Super Saiyan God yang baru muncul.

Kami rasa, setelah kejadian Yamoshi melawan Evil Saiyan tersebut, bangsa Saiyan kemudian dikirim dari Demon Realm ke Universe 7 untuk membuat kekacauan atau untuk menguasai seluruh universe tersebut.

Keluarnya bangsa Saiyan dari Demon Realm ke dunia manusia, diikuti juga dengan keluarnya Spirit Yamoshi ke dunia. 

Hingga pada suatu kesempatan, spirit Yamoshi tersebut bertemu dengan elder Namekian dan menceritakan kisahnya yang kemudian ditulis dalam buku legendaris bangsa Namek.

Spirit Yamoshi kemudian terus berkelana di Universe 7 mencari sang penyelamat baru, karena ancaman Evil Saiyan dari Demon Realm masih ada.

Kami rasa, kekuatan dari Super Saiyan God yang sebenarnya tidak hanya sebatas kekuatan Super Saiyan berambut merah. Melainkan lebih dahsyat dari itu.

Atau mungkin malahan lebih kuat dari Dewa Penghancur. Seperti yang pernah dilihat Beerus dalam mimpinya.

Sehingga kekuatan Super Saiyan God inilah yang nantinya akan mampu mengalahkan kekuatan Evil Saiyan yang kemungkinan besar akan segera bangkit kembali dari Demon Realm.

Hal ini menjadi cukup masuk akal kenapa Bangsa Saiyan menjadi liar seperti iblis ketika bulan purnama tiba. Karena mungkin leluhur mereka adalah klan Demon yang berasal dari Demon Realm.

Terlepas dari dua teori kami tersebut, kami rasa legenda yang sebenarnya tentang Yamoshi ini akan segera segera kita ketahui di akhir tahun 2018 nanti.

Karena menurut info yang beredar, di akhir tahun 2018 nanti akan tayang Dragon Ball The Movie baru yang akan mengisahkan tentang asal usul bangsa Saiyan, yang besar kemungkinan akan mengangkat kisah tentang Yamoshi.

Mungkinkah salah satu dari dua teori kami tadi akan ada yang menjadi kenyataan? Who Knows!

Pokoknya kita tunggu saja nanti di akhir tahun 2018.

3 komentar:

Seven Graphic said...

gan
apa ente udah liat movies DB yg judulnya Bardock The Father Of Goku?

Disitu dicritakan kalo ketika planet Vegeta hancur, bardock terlempar ke masalalu di planet vegeta sebelumnya (plant)
& menjadi manusia super saiya 1 dan mengalahkan chiller nenek moyang frieeza
yg diceritakan vegeta di DB Z sepertinya si bardock ini, jadi kmungkinan mnurut ane, ssj god lebih dulu hadir daripada ssj1

Aditya said...

Setuju gan, dan juga ini penyebabnya goku tidak pernah bertemu dengan ayahnya (bardock) walau di akhirat juga... Karena masih bardock masih hidup tapi sudah tidak ada di masa ssat ini...

Fauzan Agus Irfandiyana said...

Wahh menarik nih

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons